PayPal ekspansi Seller Protection ke enam pasar Asean

  • Kini menjangkau produk tidak berwujud, termasuk pemesanan tiket daring
  • Menyatakan akan ‘membakar’ peluang pertumbuhan baru bagi jutaan pedagang
PayPal ekspansi Seller Protection ke enam pasar Asean

To read a slightly different version of this article in English, click here
 
RAKSASA pembayaran daring PayPal Inc mengatakan mereka akan ‘secara signifikan’ memperluas kebijakan Seller Protection di enam pasar Asean: Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, Thailand, dan Vietnam.
 
Dalam pernyataan perusahaannya, PayPal menyatakan perlindungan yang diperluas saat ini akan mencakup barang-barang yang tidak memiliki wujud fisik – seperti pemesanan tiket perjalanan, tiket acara, perjalanan taksi, berbagai layanan, dan banyak lagi- yang berbasis pada transaksi yang tidak terotorisasi.
 
Menurut PayPal, berkat model resiko dan teknologi yang dimilikinya, kini mayoritas dari pembeli dan penjual tidak perlu menjalani proses ontentikasi dua faktor (two-factor-authentication/2FA), kecuali diminta oleh sistem PayPal Risk.
 
Dibawah program ini, PayPal akan menyediakan cakupan yang lebih luas ketika pelanggan mengajukan permohonan pengembalian pembayaran atau klaim yang tidak terotorisasi terhadap penjual atas sebuah layanan atau barang yang tidak berwujud, yang tentu saja memenuhi syarat PayPal.
 
Produk yang tidak termasuk dalam perlindungan ini adalah kendaraan bermotor, properti, bisnis, barang-barang digital, serta pembayaran langsung PayPal.
 
Para penjual memiliki kesempatan untuk menanggapi klaim yang masuk dalam jangka waktu yang wajar melalui bukti asli pemenuhan pemesanan.
 
Langkah ini akan memberikan kepercayaan diri yang lebih besar kepada para penjual di kawasan Asia Tenggara saat melakukan perdagangan di pasar domestik maupun internasional, baik itu perdagangan barang berwujud atau tidak berwujud, imbuh PayPal.
 
Menurut riset dari Frost and Sullivan, total pendapatan dari e-commerce berbasis B2C (business-to-consumer) di enam pasar terbesar Asia Tenggara akan bertumbuh pada tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (compound annual growth rate/CAGR) sebesar 37,6%, dan akan mencapai US$34,5 miliar pada tahun 2018.
 
PayPal ekspansi Seller Protection ke enam pasar AseanPorsi signifikan dari angka tersebut menurut PayPal, akan datang dari barang-barang yang tidak berwujud yang diperdagangkan oleh e-commerce yang berbasis di Asia Tenggara.
 
”Kami berkomitmen untuk menjaga kepentingan para pedagang yang bermitra dengan kami, saat mereka menjual barang-barangnya melalui daring (online),” ujar general manager PayPal South-East Asia, Rahul Shinghal.
 
“PayPal membantu pertumbuhan bisnis para pedagang mitra kami dengan Seller Protection. Dengan ekspansi ini, mitra pedagang kami akan mampu untuk secara agresif memperluas jaringan bisnisnya secara lintas batas tanpa harus khawatir dengan penipuan,” tambahnya.
 
Untuk mengetahui lebih banyak mengenai persyaratan kelayakan barang, serta syarat dan ketentuan lanjutan, silahkan membaca PayPal User Agreement. Informasi lebih detil terkait program ini dapat ditemukan di situs negara masing-masing: IndonesiaMalaysia; FilipinaSingapuraThailand; dan Vietnam.
 
Artikel terkait:
 

Huge opportunities for SMEs in cross-border e-commerce: PayPal
 
The mobile web key to m-commerce, says PayPal
 
Technology fundamentally changing the retail calendar: PayPal
 
PayPal’s seller protection scheme to debut in Asia in Oct
 
 
Untuk mengakses lebih banyak berita-berita teknologi serta informasi terkini, silahkan ikuti kami di TwitterLinkedIn or sukai laman kami di Facebook.

 
Keyword(s) :
 
Author Name :
 
Download Digerati50 2020-2021 PDF

Digerati50 2020-2021

Get and download a digital copy of Digerati50 2020-2021